GURU PENGGERAK....1.4.a.6. Refleksi Terbimbing - Budaya Positif

1. Apa kekuatan dan kelemahan saya dalam menerapkan budaya positif di sekolah/kelas?
2. Apa perubahan yang akan saya lakukan untuk dapat menerapkan budaya positif di sekolah/kelas?
3. Apa langkah pertama yang ingin saya lakukan untuk menerapkan budaya positif di sekolah/kelas?
4. Siapa sajakah yang dapat saya libatkan dalam perancangan dan pembentukan budaya positif di sekolah?
   
   
   

 

A. Urgensi budaya positif di sekolah

    budaya positif di sekolah perlu dibangun untuk menciptakan pendidikan yang mencerminkan sekolah baik, karena sekolah merupakan tempat transformasi ilmudan budaya diharapkan mampu mencetak generasi yang sesuai ngan frofil pelajar pancasila yaitu beriman dan berahlak ulia, kritis, inovatif, gotong royong kebinekaan global sehingga mampu menjadi jembatan keberlangsungan budaya ke masa yang akan datang.

B. Landasan budaya positif yang berpihak pada murid

• Posisi Kontrol guru
• Disiplin positif

C. Upaya membangun budaya positif yang berpihak pada murid

• Membuat kesepakatan kelas sebagai langkah awal dalam membangun budaya positif yang berpihak pada murid
• Menciptakan visi sekolah untuk membangun budaya positif yang berpihak pada murid 
• 
  
  

·  Apa kekuatan dan kelemahan saya dalam menerapkan budaya positif di sekolah/kelas?

kekuatan saya dalam menerapkan budaya positif di sekolah/kelas saya yaitu antara lain

1. mandiri

2, inovatif

3. kolaboratif

4. selalu merefleksikan diri

5. selalu berpihak pada siswa

 

sedangkan kelemahan saya yaitu

1. kurang pecaya diri

2. terkadang fesimis terhadap hasi yang diperoleh

3. kontrol emosi yang masih belum stabil 

Apa perubahan yang akan saya lakukan untuk dapat menerapkan budaya positif di sekolah/kelas?

perubahan yang bisa saya lakukan yaitu antara lain menjalin komunikasi yang baik antara sesama warga sekolah, menjadi teladan bagi siswa, menjadi kontrol manager, membuat kespakatan kelas, menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman, menciptakan merdeka belajar dan berani mengambil tantangan.

langkah awal yang ini saya lakukan yaitu membangun komunikasi yang efektif untuk mensosialisasikan tujuan dan manfaat budaya positif, dan membuat kesepakatan kesepakatan kelas

siapa saja yang ada di lingkungan sekolah seperti kepala sekolah, guru, tendik dan siswa

Siapa sajakah yang dapat saya libatkan dalam perancangan dan pembentukan budaya positif di sekolah?

siapa saja yang ada di lingkungan sekolah seperti kepala sekolah, guru, tendik, siswa dan orang tua siswa.

 

1.4.a.5.2 Ruang Kolaborasi - POSTER

 

 

1.3.a.5. Ruang Kolaborasi - Visi Guru Penggerak

 

1.3.a.10.2. Jurnal Refleksi - Minggu 6

1. Facts (Peristiwa) pengalaman menjadi CGP sungguh luar biasa, saya harus fokus mempelajari materi dan mengerjakan semua tugas yang ada di LMS, di modul 1.3. saya memperi hal baru yaitu  materi ingkuri apresiatif dengan model BAGJA. pada awalnya materi ini menurut saya cukup menantang dikarenakan CGP diarahkan untuk dapat menggali potensi dan kekuatan yang dimiliki siswa terutama siswa yang biasa-biasa saja.

2. Feelings (Perasaan)mendidik adalah tugas yang berat bagi seorang guru karena kita berkewajiban untuk memberikan yang terbaik untuk semua siswa bukan untuk beberapa orang saja. hal inisungguh pekerjaan yang memerlukan perhatian dan konsen yang penuh. sehingga tugas sebagai CGP bukanlah tugas biasa kita harus menar-benar fokus walau dalam keadaan lelahharus tetap dilakukan dalam keadaan senang.

3. Findings (Pembelajaran) setelah memahami materi 1.3. dimaana materi ini mengajarkan kita untuk menggali potensi-potensi siswa biasa agar menjadi luar biasa memberi kepuasan tersendiri dikarenakan ana yang biasanya tidak berani berpendapat sekarang sudah menunjukkan suatu kebeanian dan hasil yang cukup bagus walaupun terkadang mereka mash menunjukkan rasa ragu, tapi keberanian ini sudah muncul dan nampak sehingga saya akan terusberusaha menjaga kebiasaan baik ini agar menjadikan mereka menjadi pribadi-padi yang berani.

Future (Penerapan) dengan terus bekerjasama dengan orang-orang yang tepat segalanya akan terasa ringan karena dilakukan dengan senang dan bersama-sama dan akan menghasilkan sesuatu yang baik.

 

1.3.a.10.1. Jurnal Refleksi - Minggu 5

 

1. Facts (Peristiwa) pengalaman menjadi CGP sungguh luar biasa, saya harus fokus mempelajari materi dan mengerjakan semua tugas yang ada di LMS, di modul 1.3. saya memperi hal baru yaitu  materi ingkuri apresiatif dengan model BAGJA. pada awalnya materi ini menurut saya cukup menantang dikarenakan CGP diarahkan untuk dapat memetakan pemangku kepentingan di sekolah dan di luar sekolah kita yang dapat membantu CGP dalam mewujudkan merdeka belajar. dan itu tugas yang cukup menantang sekali bila dilaksanakan.

2. Feelings (Perasaan) jika tugasnya hanya memetakan kekuatan-kekuatan yang ada saya rasa tidak sulit menurut saya, akan tetapi saya merasa ini bukan bukan tugas yang ringan dikarenakan kita harus bisa memanfaatkan kekuatan yang yang ada itu untuk bisa berkolaborasi. nah disinilah tantagan yang sebenarnya. setelah mencoba berdiskusi dengan kepala sekolah dan rekankomunitas saya mendapatkan masukan bagaimana masukan yang luar biasa.

3. Findings (Pembelajaran) setelah memahami materi 1.3. dimaana materi ini mengajarkan kita untuk memetakan pemangku kepentingan yang ada di sekoah maupun di luar sekolah merupakan langkah yang  baik sebagai dasar kita untuk memulai tugas kita sebagai CGP dalam membantu kita mewujudkan Visi kita sebagai CGP, karena keberhasilan yang memuaskan dengan hasil baik tdak bisa dilakukan seorang diri melainkan harus dilakukan secara bersama-sama dengan orang-orang yang empunyai kepentingan dan kekuatan sehingga visi bisa terlaksana

Future (Penerapan) dengan terus bekerjasama dengan orang-orang yang tepat segalanya akan terasa ringan karena dilakukan dengan senang dan bersama-sama.

1.2.a.10.2. Jurnal Refleksi - Minggu 4

1. Facts (Peristiwa)

pengalaman menjadi CGP sungguh luar biasa, saya harus fokus mempelajari materi dan mengerakan semua tugas yang ada di LMS, hal ini menambah wawasan dan pengalaman saya, pengalaman yang begitu  banyak yang saya peroleh melalui bimbingan Bapak Faslitator dan hasil diskusi dengan rekan CGP untuk memahami nilai-nilai dan peran guru penggerak membuat saya semakin faham bagaimana menjadi guru yang baik.

2. Feelings (Perasaan)

saya bangga menjadi bagian dari CGP karena dengan mengikuti program ii saya semakin menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih berguna dan bermanfaat bagi orang lain, karena saya merasa tanggung jawab saya semakin banyak sehingga saya harus tetap fokus pada tjuan program ini (Guru Penggerak)

3. Findings (Pembelajaran)

setelah memahami nilai dan peran guru penggerak saya lebih mandiri dalam mengatasi permasalahan yang ada selalu berpikir cepat untuk memberikan soslusi pada setiap permasalahan yang terjadi di sekolah, saya bisa menggelola dan menciptakan kelas yang nyaman, selalu melakukan koreksi terhadap semua tindakan saya lakukan sesudahnya dan yeng terpenting saya semakin dekat dengan siswa kareka merasa nyaman dibimbing dengan saya.

4 Future (Penerapan)

dengan kondisi yang sudah saya ciptakan ini saya an terus berusaha memperbaiki dan terus berupaya mecari pola-pola yang tepat agar tujuan dari program Guru Penggerk ini bisa iwujudkan secara bersama-sama dengan semua pihak.

 

1.2.a.10.1. Jurnal Refleksi - Minggu 3